Monday 24 November 2014

APLIKASI CETAK KARTU PESERTA UJIAN




Salam Sejahtera bagi kita semua.

Bapak/Ibu Guru yang terhormat... Terkadang pada saat kita akan menyelanggarakn ulangan atau ujian, baik itu UTS, UAS atau ujian lain tentunta kita mebutuhkan Kartu Peserta Ujian. Dalam kesempatan ini, saya share Aplikasi Cetak Kartu PEserta dari Excel dan sedikit kombinasi VBA. 

Tuesday 11 November 2014

DOGMIT....BUKAN KARENA TUNTUTAN TAPI KEBUTUHAN

Menulis memang sebuah pekerjaan yang untuk sebagian orang merupakan pekerjaan membosankan. Betapa tidak, menulis membutuhkan inspirasi, ide, materi dan sebaginya sebagai bahan referensi kita untuk menulis. Belum lagi jika menulis itu merupakan salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh seseorang dalam menyelesaikan tugas-tugasnya, tentunya hal ini adalah pekerjaan yang melelahkan. Lain halnya jika menulis merupakan suatu hobi atau kegemaran, maka tidak ada kesulitan dan kendala untuk menulis, bahkan hal terkecilpun seperti pengalaman pribadi bisa menjadi sebuah tulisan atau artikel tergantung apa tujuan kita menulis tersebut.

Nah, bicara soal menulis tersebut, tidak salahnya jika saya akan berbagi pengalaman dalam bentuk coretan sederhana ini.  Yaitu pengaalamn dalam mengikuti sebuah Diklat yang tentunya tidak asing lagi bagi para guru di seluruh Indonesia. Diklat ini diselenggarakan oleh seorang guru profesional yang juga sebagai pemenang dalam Acer Guraru Award beberapa tahun lalu. Sebut saja beliau Pak Sukani. Pak Sukani merupakan seorang guru Matematika di salah satu SMK di Ibu Kota Jakarta yang juga sebagai Trainer, Owner, Pembicara/Narasumber, Praktisi Pendidikan dan segudang prestasi lainnya (http://trainergurumelekit.wordpress.com/). Dengan ketrampilan dan kelihaian serta kemampuan dalam “bermain IT”, beliau menyelenggarakan sebuah Diklat Online IT yaitu DOGMIT ( Diklat Online Guru Melek IT).

Membaca nama atau sebutan dari diklat yang diselenggarakan, yaitu Diklat Online Guru Melek IT tersebut, tentunya kita dapat mengetahhi bahwa diklat tersebut merupakan salah satu sarana dalam mengembangkan kompetensi, profesionalitas serta kinerja guru atau pendidik dalam memajukan pendidikan di Indonesia dengan keahlian berbasis IT. Disadari atau tidak, mau tidak mau, saat ini dunia pendidikan khusunya di Negara Indonesia semakin maju dan berkembang. Beberapa kecanggihan atau teknologi sering digunakan dalam suatu proses pembelajaran baik didalam kelas maupun di luar kelas. Selain sebagai sarana pengembangan kompetensi guru, tujuan utama dari diklat ini agar para guru dan pendidik yang ada dapat “melek IT”, bukan hanya sebagai bahan dalam proses pembelajaran, lebih dari itu jika guru dapat “melek IT” tentunya berbagai sumber ilmu didapatkan.

Lahirnya Permen PAN & RB No 16 Tahun 2009 tentang Jabfungsi dan Angka Kreditnya, tentu berbagai cara ditempuh oleh guru untuk dapat memenuhi tugas dan kewajibannya memperoleh angka kredit sebagai salah satu persyaratan dalam kenaikan tingkat. Perlu diketahui juga bahwa guru PNS untuk dapat naik tingkat/pangkat semenjak berlaku Permen tersebut harus dinilai melalui PKG dan PKB. PKG adalah Penilaian Kinerja Guru yang didukung oleh adanya SKP (Sasaran Kinerja Guru) setiap tahunnya dan PKB adalah Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. PKB ini sendiri terdiri dari Pengembangan Diri, Publikasi Ilmiah dan Karya Inofatif yang didalamnnya memuat beberapa kegiatan, dan setiap kegiatan akan mendapatkan angka kredit yang akan diakumulasi setiap masa penilaian. Jika Angka Kredit tersebut mencukupi maka guru dapat mengajukan kenaikan tingkat ( rata-rata kenaikan tingkat 4 tahun ).
Adanya diklat online ini, tentunya sangat membantu sekali untuk para guru memperoleh angka kredit dari unsur pengembangan diri. Karena salah satu syaratnya adalah mengikuti berbagai diklat fungsional minimal 30 Jam dibuktikan dengan berkas-berkas yang diperlukan.

Jika kita melihat dan cermati, kegatan diklat yang diselenggaran oleh instansi-instansi terkait belum tentu setiap tahun ada, sehingga para guru terkadang sulit untuk memenuhi beban angka kredit yang akan diperoleh. Seharusnya, pemerintah lewat instansi terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan dapat lebih tanggap dalam menyikapi berbagai kebutuhan guru dalam memperoleh angka kredit. Diklat online ini, jika saya boleh mengutarakan sebenarnya merupakan terobosan baru dalam memenuhi unsur pengembangan diri oleh guru. Dengan biaya yang murah dan terjangkau diklat online banyak diminati oleh semua guru di seluruh Indonesia. Sampai saat ini ( tahun 2014 ) sudah diselenggarakan sebanyak 9 angkatan. Wow.. fantastik, dan rata-rata peserta diklat ini diatas 30 orang setiap angkatannya. Bisa diartikan, bahwa diklat semacam ini banyak diminati oleh para guru yang benar – benar ingin mengembangkan kompetensinya khusunya di bidang IT dan tentunya bukan karena adanya Permen PAN & RB saja.

Dalam pribadi saya sendiri sejak awal adanya DOGMIT ini saya tertarik untuk mengikuti. Bukan saja karena tuntutan dari adanya Permen tersebut, tapi kareana ilmu yang didapatkan itulah yang lebih berguna. Hanya saja keterbatasan waktu yang akhirnya dapat terwujud ikut di angkatan 9. Banyak materi materi “anyar” yang disampaikan dalam diklat yang berdurasi 60 JP ini (pola 12 hari), antara lain 1) Pemanfaatan internet sebagai sumber refernsi, 2) penyusunan materi ajar 3D PageFlip fo PowerPoint, 3) Schollhouse Test Random, 4) ZoomLt & PointerStick serta masih banyak lagi materi yang disampaikan. Sangat disyangkan jika tidak mengikuti Diklat Online ini. Dengan biaya yang sangat murah dan terjangkau serta fasilitas yang diberikan adalah modul, materi, sertifikat dan software bermutu, maka DOGMIT ini sangat cocok untuk diikuti.


Keunggulan dari mengikuti Diklat Online ini antara lain, diklat dapat diikuti secara online, bebas waktu mengikuti sesuai jadwal, tidak meninggalkan tugas dan kewajiban sebagai pendidik, mudah dalam mengakses, bertanbahnya wawasan dan ilmu pengetahuan serta terjalinnya silaturahim dengan rekan – rekan peserta seluruh Indonesia. Lebih lanjut, diklat ini hanya memerlukan keaktifan dalam mengikuti sesuai jadwal dan aturan yang berlaku serta adanya jaringan internet untuk mengakses diklat di http://e-traininggurumelekit.edu20.org/  atau dapat mengunjungi http://trainergurumelekit.wordpress.com/. Sedangkan apa ya.. kelemahannya.. heeemmmm .. menurut saya tidak ada, selain rasa malas dan kemauan yang tidak ada dalam diri kita masing-masing. Hanyalah motivasi yang kuat, kemauan dan semangat belajar sepanjang hayat (long life education) yang dapat menuntun guru mengikuti diklat ini. Bukan karena tuntutan tapi karena kebutuhan.